
7 Langkah Jitu Menulis Essay Beasiswa
Essay Beasiswa merupakan salah satu persyaratan wajib yang paling penting ketika kamu melamar suatu beasiswa. Sebenarnya apa sih pengertian essay itu? Essay merupakan sebuah tulisan yang memuat sebanyak 500 sampai 1000 kata yang wajib dilampirkan bagi semua pelamar beasiswa. Biasanya panjang essay tidak sampai selembar bolak balik kertas folio. Pada umumnya, tiap jenis beasiswa memiliki ketentuan tertentu untuk setiap essay yang dibuat. Misalkan harus ditulis tangan lalu di scan, harus dalam format doc atau pdf, dan lain sebagainya. Pendaftar beasiswa harus paham betul mengenai ketentuan-ketentuan membuat essay beasiswa agar tidak sampai salah dalam penerapannya. Karena jika salah atau kurang memperhatikan detail sedikit saja, maka akan terancam gugur. Wah tentu kamu tidak mau gugur pada tahap awal dong? Maka dari itu simak 7 Langkah Jitu Menulis Essay Beasiswa yang Harus Kamu Tahu berikut ini.
1. Lakukan Research dan Gali Informasi Sebanyak Mungkin
Sangat penting bagi kamu untuk mencari tahu dan menggali informasi sebanyak mungkin sebelum memutuskan menulis sebuah essay beasiswa. Kamu dapat melakukan riset mengenai latar belakang yayasan, universitas, sekolah, atau bahkan lembaga penyedia beasiswa terlebih dahulu. Hal ini bertujuan agar kamu tidak sembarangan dalam menulis essay dan membuat essay mu diberi poin plus karena dianggap telah paham mengenai informasi dan latar belakang penyedia beasiswa tersebut.
2. Pahami Secara Detail Pertanyaan Essay
Setelah melakukan riset dan menggali informasi mengenai penyedia beasiswa, selanjutnya kamu harus memahami betul pertanyaan essay yang diajukan. Baca berulang-ulang, dan pahami setiap poin-poinnya untuk meminimalisir kesalahan dalam menjawab pertanyaan yang dimuat dalam essay. Pahami betul mengapa pihak penyedia beasiswa menanyakan pertanyaan tersebut. Para penyeleksi akan menilai berdasarkan jawaban essay mu nantinya. Maka dari itu penting untuk menjawab essay sesuai dengan apa yang ada dalam pikiranmu sendiri. Jangan sampai menggunakan jawaban orang lain untuk menjawab pertanyaan essay, karena pasti setiap orang memiliki jawaban yang berbeda sesuai dengan diri mereka masing-masing.
3. Tulis Rancangan Essay Sebelum Mulai Menulis
Jika sudah paham betul dengan pertanyaan yang ditanyakan, maka selanjutnya adalah mulai menulis essay. Jangan langsung menulis essay dan menjawab pertanyaan. Buatlah gambaran dan rancangan mengenai apa yang ingin kamu tulis dan bagaimana cara kamu menjawab setiap pertanyaan. Tulis pokok-pokok atau garis besar mengenai poin-poin yang akan dijawab dan ditulis pada lembar jawaban essay. Percayalah ini akan sangat membantu dalam mendefinisikan jawabanmu dengan tepat dan terstruktur. Pastikan pembaca akan memahami kata-kata yang kamu tuliskan pada lembar essay nantinya.
4. Mulai Jawab Pertanyaan
Poin-poin jawaban essay sudah ditulis, maka selanjutnya persiapkan diri untuk mulai menulis jawaban untuk setiap pertanyaan essay. Pastikan bahwa kamu memahami setiap pertanyaan dan berusaha untuk menjawabnya dengan tepat. Jangan ada satu pertanyaan yang terlewat, jawab semua pertanyaan dengan detail sesuai dengan poin-poin yang telah kamu buat sebelumnya. Kembangkan poin-poin tersebut menjadi sebuah paragraf dengan bahasa yang mudah dipahami. Kamu wajib memastikan bahwa penyeleksi beasiswa mengerti setiap poin yang akan kamu sampaikan melalui jawaban dari pertanyaan-pertanyaan yang mereka ajukan.
Jangan alihkan fokus untuk hal lain, kurangi memikirkan jawaban-jawaban dari pertanyaan yang belum jelas, sebaliknya kamu harus menuangkan semua fokus mu untuk menjawab pertanyaan yang sudah jelas akan ditanyakan oleh pihak penyeleksi. Ulangi membaca lagi setiap pertanyaan essay dan pastikan bahwa pihak penyeleksi mengerti maksud dan pesan yang kamu tuangkan dalam jawaban pertanyaan essay.
5. Gunakan Bahasa yang Mudah Dipahami, Tidak Terkesan Berbelit-belit
Hindari penggunaan bahasa yang berbelit-belit. Gunakan bahasa yang mudah dipahami. Sampaikan setiap jawaban dengan kata-kata yang memberi kesan tegas dan bersemangat, namun tetap disampaikan dengan kata-kata yang sopan dan sesuai. Hal ini akan membantu agar kamu terlihat sangat bersemangat untuk mendapatkan beasiswa tersebut. Buang jauh kata-kata yang justru menegaskan keraguan seperti “mungkin, sepertinya, saya berharap, saya mencoba, kurang lebih, saya pikir”. Sebaliknya ganti dengan kata-kata seperti “saya yakin, saya percaya”, dan kata-kata lain yang menggambarkan keyakinan dan ketegasan.
Baca Juga : Artikel menarik lainnya disni
6. Tulis Pencapaian Terbesar dalam Hidupmu
Menuliskan pencapaian yang sudah kamu capai selama ini, bisa menjadi sebuah poin plus. Kamu bisa menceritakan bagaimana proses yang kamu jalani untuk mendapatkan pencapaian tersebut. Kamu tidak perlu bingung jika tidak memiliki sebuah pencapaian terbesar. cerita tersebut bisa diganti dengan kisah menarik dari hidupmu. Harapannya mereka dapat menilai dirimu berdasarkan dari kisah-kisah yang kamu tuliskan.
7. Perhatikan Batasan Kata yang Ditentukan
Cek batasan kata yang ditentukan dalam penulisan essay. Jangan sampai kamu terlalu bersemangat menulis essay sehingga melebihi batasan kata yang telah ditentukan di awal. Biasanya satu essay hanya diberikan batasan 500-1000 kata saja. Jangan menulis essay terlalu pendek, karena pihak penyeleksi akan menganggap kamu bukanlah orang yang berkompeten. Pastikan kamu tidak melebihi dan mengurangi dari jumlah yang seharusnya ditentukan ya!
Memang beasiswa tertentu sangat memiliki banyak pesaing dari berbagai daerah, bahkan dari lintas negara pula. Dengan 7 Langkah Jitu Menulis Essay Beasiswa kamu akan mampu memandu mu untuk menulis essay dengan baik dan benar. Apabila kamu adalah lulusan SMA sederajat yang ingin melanjutkan pendidikan tapi tidak ingin berlama-lama maka Prisma Profesional adalah solusi yang paling tepat! Berbagai program ditawarkan dan mitra kerja yang tersebar di seluruh daerah di Indonesia bahkan hingga luar negeri. Tunggu apa lagi? Cek selengkapnya